Rabu, 04 Januari 2017

Makna Individu, Institusi Perguruan Tinggi, Keluarga & Menyikapi Permasalahan Keluarga Sebagai Seorang Mahasiswa


1.  Makna Individu Mandiri
Individu merupakan unit terkecil dari masyarakat, dalam ilmu sosial individu merupakan unit terkecil yang tidak dapat dibagi lagi dan dipisahkan. Dan individu selalu memiliki ciri - ciri yang berbeda-beda. Salah satu contohnya adalah Mandiri, Individu mandiri memiliki beberapa sifat mandiri. Mandiri adalah keadaan yang dapat berdiri sendiri tanpa adanya bantuan dari orang lain. Ini adalah sikap untuk tidak bergantung kepada orang lain yang melainkan mengajarkan diri sendiri untuk memiliki pendirian teguh atas keputusan. Dari hal ini individu harus belajar untuk mengembangkan diri sendiri maka dari itu individu yang mandiri harus memiliki beberapa cara untuk mengembangkan ilmu secara mandiri. 

2.  Makna Institusi Perguruan Tinggi
Perguruan tinggi dapat berbentuk akademi, institut, politehnik, sekolah tinggi, dan universitas. Arti dari Perguruan Tinggi sendiri adalah suatu pendidikan penyelenggaraan perguruan tinggi. Perserta didik perguruan tinggi adalah mahasiswa dan tenaga pendidik di perguruan tinggi disebut dosen. Perguruan tinggi sendiri dibagi menjadi 2 yaitu Perguruan Tinggi Swasta dan Perguruan Tinggi Negeri. Perguruan Tinggi swasta yaitu perguruan yang instansinya di kelola oleh pihak swasta sedangkan Perguruan Tinggi Negeri yaitu perguruan yang instansinya di kelola oleh negara. Institusi Perguruan Tinggi dapat dinilai dari akreditasi , akreditadi Institusi Perguruan Tinggi adalah proses penilaian terhadap institusi secara keseluruhan untuk mengetahui komitmen institusi terhadap kapasitas institusi dan efektivitas pendidikan, yang didasarkan pada standar akreditasi yang telah ditetapkan. Akreditasi dilakukan oleh BAN-PT terhadap semua perguruan tinggi di Indonesia.

3. Makna Keluarga
Makna keluarga bagi saya adalah rumah berpaling dari segala urusan saya, segala keluah kesah saya, kebahagiaan saya, penyemangat saya, sahabat, teman serta orang tua yang selalu terkenang dalam hati disaat jauh maupun dekat. Keluarga berperan sangat besar bagi kehidupan kita, mereka adalah orang-orang yang akan selalu berada di samping kita di saat keaadaan apapun di hidup kita, diatas maupun dibawah.

 4.  Menyikapi Konflik Dalam Keluarga
Dalam berumah tangga atau dalam keluarga tidak ada keadaan yang selalu harmonis, disitu kita diajarkan untuk bersikap lebih dewasa dalam keadaan apapun. Kita harus saling mengingatkan disaat ada salah satu yang salah ataupun ada masalah, kita diajarkan untuk saling membantu dalam keluarga satu sama lain, sebagai mahasiswa saya harus menyikapi konflik dalam keluarga untuk pembelajaran saya untuk menjadi seseorang yang lebih berfikir dewasa dan tidak kekanak-kanakan dalam menyikapi konflik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar